Puisi cinta anak hukum
Kasih..
Hari ini ijinkan aku merangkai kata indah bagimu
Kurajut menjadi beberapa pasal
Yang mengandung seribu ayat cinta
Kuukir dalam kitab undang-undang cinta kita
Hari ini ijinkan aku merangkai kata indah bagimu
Kurajut menjadi beberapa pasal
Yang mengandung seribu ayat cinta
Kuukir dalam kitab undang-undang cinta kita
Kasih..
Hari ini disini
Dipengadilan cinta
Betapa ingin kuungkapkan rasa cinta dihatiku
Dan mengetuk palu keputusan
Bahwa kau kan jadi kekasihku selamanya
Hari ini disini
Dipengadilan cinta
Betapa ingin kuungkapkan rasa cinta dihatiku
Dan mengetuk palu keputusan
Bahwa kau kan jadi kekasihku selamanya
Kasih..
Tahukan kamu ?
Kala kamu jauh dariku
Saat kamu tak ada disisiku
Aku bagai pesakitan dikursi terdakwa
Menahan rasa rindu mendalam
Tahukan kamu ?
Kala kamu jauh dariku
Saat kamu tak ada disisiku
Aku bagai pesakitan dikursi terdakwa
Menahan rasa rindu mendalam
Kasih..
janganlah kamu marah dan kesal
Hingga menjatuhiku dengan hukuman diam
Saat aku lupa menghubungimu tadi malam
Berilah grasi padaku bila proses bandingku mandeg
janganlah kamu marah dan kesal
Hingga menjatuhiku dengan hukuman diam
Saat aku lupa menghubungimu tadi malam
Berilah grasi padaku bila proses bandingku mandeg
Kasih..
Bila nanti cinta kita berdua mulai tak seimbang
Bagai timbangan dewi yustisi
Marilah kita buka lembaran kitab cinta kita
Yang memuat banyak kenangan indah
Agar cinta kita tetap membara
Dan tak pudar oleh debu pelanggaran
Bila nanti cinta kita berdua mulai tak seimbang
Bagai timbangan dewi yustisi
Marilah kita buka lembaran kitab cinta kita
Yang memuat banyak kenangan indah
Agar cinta kita tetap membara
Dan tak pudar oleh debu pelanggaran
Dan hingga tiba waktunya nanti
Sang hakim agung cinta mengetukkan palu
Untuk menyatukan kita selamanya
Dalam satu bendel keputusan pengadilan
Menjalani proses hukuman kehidupan
Dalam satu terali besi cinta
Sang hakim agung cinta mengetukkan palu
Untuk menyatukan kita selamanya
Dalam satu bendel keputusan pengadilan
Menjalani proses hukuman kehidupan
Dalam satu terali besi cinta
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar